DESPICABLE ME 3
Despicable Me 3 adalah serial ketiga dari franchise sukses ini, bersama spin-off-nya, Minions. Film ini digarap Pierre Coffin dan Kyle Balda, Steve Carrel, Kirsten Wiig, Steve Coogan, dan Julie Andrews. Para Minion masih menjadi senjata utama untuk memancing humor dan tawa pada ketiga seri film ini, selain memang menggemaskan tingkah laku minion ini pun sungguh lucu dan menggugah tawa seisi studio
Kisah dimulai ketika Gru dipecat dari agen rahasia karena lolosnya sang buronan penjahat besar, Balthazar Bratt. Dan terjadi pertentangan diantra para Minion karena Gru sudah tidak dianggap “jahat”. Minion meninggalkan Gru dan mencari jati dirinya. Gru mendapat info jika ternyata ia memiliki adik kandung bernama Dru. Sang adik mengajak sang kakak untuk meneruskan tradisi menjadi penjahat dari sang ayah.
Film Despicable Me kedua dan ketiga ini hanya memberi jalan bagi para minion untuk beraksi tanpa konflik berarti dari tokoh-tokoh utamanya. Atraksi sesungguhnya ada disini, polah para minions. Namun, seri ketiga Despicable Me ini justru mengurangi aksi lucu dari para minion dan lebih memberatkan pada masalah internal keluarga. Keseluruhan cerita terlihat mudah di tebak dan tidak seseru dari 2 sekuel sebelumnya.
Despicable Me 3 sesuai ekspektasi, bahkan kisahnya sekuel ketiga ini lebih buruk dari sekuel sebelumnya. Minions yang adalah faktor kunci yang membuat film ini berjiwa dan tertawa tetapi porsinya justru dikurangi. Sekadar mengingatkan, sebelum menjadi fenomena global dan candu bagi anak/adik anda, makhluk kuning lucu bernama Minions pertama kali muncul dalam film Despicable Me.Minions jelas aset terbesar seri ini dan melanjutkan seri spin-off-nya jelas lebih efektif daripada meneruskan seri ini. Adegan penutup film ini, sepertinya juga memberikan potensi spin-off lain, sekalipun pemain utama tetap sama. Jika ini kelak tidak menawarkan sesuatu yang baru pun, seri ini pasti bakal tenggelam.