BOYCHOIR menjadi menarik ketika sedikit sekali film drama musikal berlatar kelompok paduan suara diproduksi. Begitu juga soal cerita paduan suara anak-anak dengan segala intriknya, menarik untuk disaksikan seluruh keluarga. Sayang, Boychoir hanya main di jaringan CGVBlitz.

Boychoir menarik juga bukan karena kehadiran pemain-pemain berkelas Oscar seperti Dustin Hoffman dan Kathy Bates. Bukan pula karena kualitas paduan suara pengisi vocal di film ini, yang diisi kelompok The American Boychoir, yang memang mendidik anak-anak paduan suara bersuara emas. Namun cerita Boychoir memang enak dinikmati, mengalir dan menghibur sebagai film keluarga.

Film Boychoir menawarkan sisi menarik dari kehidupan seorang anak pemberontak karena kekacauan seorang ibu single parent. Termasuk dilema masa lalu seorang ayah untuk mengakui anak biologisnya. Terpenting lagi adalah adalah sisi menarik dari kehidupan sekolah paduan suara bergengsi berkelas dunia yang penuh intrik, persaingan dan dinamika di dalamnya.

Stet, dikenal sebagai siswa pemberontak. Apalagi setelah ibunya yang pemabuk tewas dalam kecelakaan mobil. Jadilah Stet yatim piatu yang terancam masuk asrama negara. Bu guru Steel melihat bakat nyanyi Stet. Ia minta pimpinan paduan suara nasional memberi kesempatan audisi. Nyatanya, Stet malah pergi meninggalkan Carvalle, sang maestro piano dan pelatih paduan suara. Carvalle pun tak minat dengan anak-anak yang tak memiliki disiplin.

Gerard seorang lelaki berkeluarga, tidak yakin bahwa Stet adalah darah daging hasil perselingkuhan dengan ibu Stet. Gerard akhirnya membawa Stet ke sekolah paduan suara. Kekuatan finansialnya tak mungkin ditolak sang kepala sekolah. Meskipun sekolah mereka bergengsi, duit tetap dibutuhkan untuk menutup operasional sekolah. Jadilah Stet, anggota paduan suara paling yunior dan jauh tertinggal dibanding murid-murid lainnya. Stet pun tersisihkan, apalagi Carvalle tak menyukainya. Hanya Wolly, asisten pelatih paduah suara yang melihat bakat besar Stet. Wolly pula yang meminta Carvalle memberi kesempatan Stet ikut audiensi meskipun tak anak ini tak bisa membaca notasi music.

Persaingan menjadi penampil utama dalam kelompok paduan suara, egoisme dan rasa frustasi Carvalle, kekerasan kepala sang kepala sekolah yang menginginkan Stet tetap menjadi anggota paduan suara. Hingga dilema Gerard mengaku kepada istri dan anaknya, bahwa ia memiliki anak. Dan sang anak tampil sebagai anggota paduan suara yang mereka saksikan di New York.

Boychoir menjadi tontonan menghibur selama 104 menit. Original sound track sebanyak 16 lagu yang dibawakan The American Boychoir dan Brian Byrne, sangatlah menawan. Apalagi di lagu The Mysteries of Your Gift – di akhir film -- Josh Groban membawakannya bersama Brian Byrne, begitu menghanyutkan. Sebagai hiburan keluarga Boychoir termasuk lengkap.

(Sinemata/*)

Pemain:

Dustin Hoffman (Carvalle), Kathy Bates (Kepala Sekolah), Kevin McHale (Wolly), Josh Lucas (Gerard), Debra Winger (Bu guru Steel), Garett Warreing (Stet) 

Sutradara: Francois Girard  

Tags