Jagoan Instan : Superhero Pemberantas Korupsi Indonesia
BAGAIMANA Jadinya kalau Indonesia punya superhero yang bisa menangkap para pelaku korupsi? Wah, bisa jadi koruptor akan jera dan penjara bakal penuh! Menangkap para koruptor menjadi misi Jagoan Instan, superhero lokal yang diproduksi Starvision Plus.
Jagoan Instan yang diperankan komik stand up, Kemal Pahlevi, memperoleh kekuatan akibat suntikan serum. Serum terbuat dari kromosom dari para superhero dunia. Jika disuntikkan, donor akan menjadi superkuat dan mampu terbang, maka dinamailah ia si Jagoan Instan.
Ahli pencipta Jagoan Instan ini adalah Slamet Gunadi (Om Gun, diperankan Dede Yusuf). Ia ingin ada yang bisa menggantikannya sebagai superhero. Sang jagoan diciptakan untuk memberantas kejahatan dan kasus korupsi di Indonesia. Ia menemukan Bumi sebagai laki-laki yang cocok menjadi super heronya. Bumi yang awalnya tidak ingin menjadi superhero akhirnya mau menerima tawaran, setelah melihat Pertiwi (Anisa Rahma) kekasihnya, direbut oleh pria tajir buruk rupa, Romeo (Kevin Julio).
Kehadiran Jagoan Instan membuat Ratu Glondongan (Meriam Belina) terusik. Ia pun menyogok Jagoan Instan dengan uang satu miliar untuk menghentikan aksinya memberantas kejahatan. Jagoan Instan yang tak kenal takut langsung mengambil uang sogokan. Ia punya aturan perilaku bahwa semua uang suap yang diterima adalah milik rakyat. Bumi pun membagi-bagikan uang tersebut kepada rakyat. Padahal, kehidupan Bumi sendiri jauh lebih miskin dibanding rakyat yang ditolongnya.
Bumi tak kuasa menahan godaan ketika ia punya keinginan merebut kekasihnya, Pertiwi. Niatnya sudah tidak mulia lagi. Ia salahgunakan kekuatannya untuk mengalahkan Romeo. Romeo akhirnya mengadu kepada ibunya yang ternyata adalah Ratu Glondongan. Romeo pun mencari tahu apa yang membuat Bumi memiliki kekuatan super. Romeo menugaskan anak buahnya (diperankan Jovial Da Lovez, Andovi Da Lovez dan Alexa Keys) untuk merebut sumber kekuatan Bumi.
Upaya menemukan sumber kekuatan Bumi tidak berhasil, Romeo menggunakan Pertiwi sebagai tawanannya. Bumi terpaksa menyerahkan sisa serum yang ia miliki kepada Romeo. Kemudian mereka pun bertempur tanpa henti sampai berhari-hari semalaman suntuk.
Jangan membayangkan efek komputer grafis Jagoan Instan ini seperti Superman atau jagoan Marvel lainnya. Untuk sebuah film yang menonjolkan efek seperti terbang dan grafis lainnya, film ini masih belum mumpuni. Namun di banyak kekurangannya, Jagoan Instan memiliki pesan moral lumayan dalam. Seperti penggunaan kartu BPJS dan Kartu Indonesia Sehat, memberantas korupsi. Dan terpenting lagi adalah, mengenyampingkan ego pribadi demi membantu rakyat.
(Sinemata/ TR)
Foto: dari berbagai sumber
Rumah Produksi : Starvision Plus
Sutradara : Fajar Bustomi
Produser : Chand Parwez Servia, Fiaz Servia
Penulis Naskah : Musfar Yasin