Sinemata merupakan perusahaan marketing dengan layanan komunikasi pemasaran terintegrasi bagi produksi film. Termasuk lingkup pekerjaan digital marketing dan PR-ing Kampanye pemasaran film akan lebih terintegrasi bersama brand, produk, maupun brand korporat dengan memaksimalkan awareness terhadap brand & produk melalui visualisasi di film. Mulai penggunaan produk dalam film (built-in scene) hingga kampanye korporat di film sebagai kanal generik pemasaran
Brand dalam film mampu memberikan dampak maksimal melalui kampanye di film dengan pengalaman dan kebisaan yang dilakukan Sinemata. Kampanye bisa juga berlangsung melalui keterlibatan agendi iklan maupun PR yang ditunjuk oleh brand atau korporat Sinemata fokus memberikan kepuasaan bagi klien yang telah mendukung sebagai sponsor dalam produksi film.
Sinemata menawarkan dukungan konsep, penampatan produk maupun brand, komunikasi pemasaran melalui beragam aktifasi berdasarkan kebutuhan klien dengan cakupan yang luas Banyak kota-kota besar yang hingga saat ini tidak memiliki akses bioskop. Sinemata hadir bersama brand dan film dari rumah produksi melakukan pemutaran film sebagai bagian dari kampanye film
Hingga Oktober 2015, telah tersedia 1030 layar di seluruh Indonesia. Jumlah yang sangat kecil dibanding jumlah kota & kabupaten, serta jumlah penduduk Indonesia secara keseluruhan. Dengan kata lain, masih sangat besar potensial branding dan aktifasi promosi di kota-kota yang tidak memiliki akses bioskop. Acara-acara nonton bareng dan pendirian bioskop non-permanen akan menjadi nilai tambah bagi perusahaan yang melakukan branding di film
Sinemata menawarkan dukungan konsep, penampatan produk maupun brand, komunikasi pemasaran melalui beragam aktifasi berdasarkan kebutuhan klien dengan cakupan yang luas Banyak kota-kota besar yang hingga saat ini tidak memiliki akses bioskop. Sinemata hadir bersama brand dan film dari rumah produksi melakukan pemutaran film sebagai bagian dari kampanye film
When a brand is advertised before and during the film, the target audience will be able to receive the message in a much positive mindset and atmosphere. Hence it will have a high impact because the brand is communicated to a captive audience with undivided attention. Most important is to create creative ideas to make the audience willing to interact and hence remember the messsage brought forward by the brand.
Neuromarketing researchers utilize various biometric methods that tap unconscious physiological responses of people and correlate them with science about the brain to reveal not simply what people are thinking about advertising and media content, but what they are feeling. The results are convincing that ads in cinemas are far more effective than ads on television sets at home.
Advertisers on television counts to thousands, from various product categories and sub-categories. On the other hand, advertisers in cinemas are very few, allowing the audience to digest the brand message without clutter. The audience come to the cinemas, pay to enter and give their undivided attention.
Carryover Effect is the rate at which the effectiveness of an advertising campaign diminishes with the passing of time.
Our team at SINEMATA has experience in working with movie producers as well as brand managers and product managers. We are ready to assist our clients in finding the right script or production company. At the sametime we are experienced in exploring the brand’s strategic placement within the film and the activation program all over Indonesia.
